“Paku Pontianak” adalah film horor asal negeri jiran yang tayang di bioskop pada tahun 2013 silam. Hampir 10 tahun usianya.
Bagi yang belum tahu, ‘pontianak’ adalah sebutan untuk hantu kuntilanak di negara Singapura serta Malaysia.
Jadi tidak ada hubungannya sama sekali dengan kota Pontianak yang ada di Kalimantan Barat.
Lantas seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?
Simak yuk alur cerita film Paku Pontianak beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
Sekilas Tentang
poster film paku pontianak
Setelah Adam menabrak seorang gadis di jalan saat mengemudi, dia dan keluarganya memutuskan untuk bertobat atas kesalahan mereka dengan membiarkannya tinggal bersama mereka.
Gadis bernama Melati itu mengalami amnesia sehingga tidak bisa mengingat masa lalunya.
Namun kedatangannya juga membawa kejadian misterius, dan sepertinya masa lalu Melati ternyata menghantuinya.
Tanggal Rilis: 22 Agustus 2013
Durasi: 1 jam 32 menit
Sutradara: Ismail Bob Hasim
Produser: David Teo
Penulis Naskah: Pierre Andre
Produksi: MIG Pictures
Pemain: Uqasha Senrose, Pekin Ibrahim
Sinopsis / Alur Cerita Paku Pontianak
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!
Saat mengendarai mobil di malam hari melewati jalan yang sepi, Adam (diperankan oleh Pekin Ibrahim) tanpa sengaja menabrak Melati (diperankan oleh Uqasha Senrose) yang melintas dengan sepedanya.
Melihat Melati tak sadarkan diri, Adam yang takut bermasalah dengan pihak berwajib memutuskan untuk membawa Melati ke rumahnya.
Setibanya di rumah, Suraya (diperankan oleh Adibah Yunus), adik Adam, dan Fatimah (diperankan oleh Ruminah Sidek), ibu Adam, sempat tidak setuju dengan keputusan Adam tersebut.
cuplikan film paku pontianak
Pun begitu akhirnya mereka tidak mempermasalahkannya lagi.
Selain Suraya dan Fatimah, juga ada Farid (diperankan oleh Along Eyzendy), suami Suraya, yang tinggal di rumah tersebut.
Esok harinya Melati tersadar. Tak disangka ia mengalami amnesia alias hilang ingatan.
Merasa bersalah, sejak itu Adam mempersilahkan Melati untuk tinggal di rumahnya.
Adam juga sempat mendatangi TKP kecelakaan. Namun jalanan tersebut cukup terpencil. Tidak ada bangunan rumah satu pun di sekitar.
Ia hanya berpesan pada Melati untuk memberitahunya apabila ia sudah ingat siapa dirinya dan juga dimana tempat tinggalnya.
Seorang wanita terlihat mendatangi seorang dukun. Tidak jelas siapa orangnya.
Tapi sepertinya adalah Seri (diperankan oleh Hidayah Samsudin), wanita yang diam-diam mencintai Adam.
Bersamaan dengan itu, Melati yang ada di rumah tiba-tiba menari dengan sendirinya. Seperti kerasukan.
Seri menemui Adam.
Ia merasa sikap Adam terhadapnya berubah semenjak adanya Melati.
Seri memastikan Melati tidak akan pernah mendapatkan hati Adam.
Adam hanya terdiam mendengarnya.
Tengah malam, Suraya melihat Melati dengan wajah menyeramkan tengah menari.
hantu modal wajah serem
Pun begitu, saat Farid datang, sosok Melati menghilang begitu saja.
Alhasil Farid sama sekali tidak mempercayainya.
Kecurigaan Seri terhadap Adam ternyata terbukti.
Adam benar-benar mulai jatuh cinta pada Melati.
Begitu mendapat persetujuan dari Fatimah, Adam pun melamar Melati.
Lamaran itu diterima.
Tanpa mengulur waktu, persiapan pernikahan sederhana Adam dan Melati dilakukan.
Hal itu membuat Seri makin kesal.
adegan lirikan sinis malah jadi kayak nonton sinetron indonesia
Pernikahan Adam dan Melati berjalan lancar.
Semua bahagia. Kecuali Seri tentunya.
Ia hanya bisa menangis menyaksikan upacara pernikahan tersebut dari luar rumah Adam.
Pasca menikah, Adam memutuskan untuk tinggal di rumah sendiri bersama Melati.
Sebelum meninggalkan rumah, Pak Leh (diperankan oleh Sidek Hussain) datang.
Ia terlihat curiga saat melihat sosok Melati.
Belakangan, Pak Leh mengingatkan Fatimah bahwa ada sesuatu yang aneh dalam diri Melati.
Fatimah lantas meminta tolong pada Pak Leh untuk menyelidi hal itu.
Seri memarahi dukun yang sebelumnya ia datangi.
Dukun tersebut merespon dengan menawarkan boneka voodoo untuk mengguna-guna Melati.
Adam mulai merasa ada yang aneh dengan Melati.
Ia curiga Seri sudah menggunakan sihir untuk mengguna-guna Melati.
Apalagi sebelumnya Seri sudah mengancam bakal memastikan Adam dan Melati tidak akan bersatu.
Saat memberitahukan hal itu pada Fatimah, Fatimah justru tidak percaya.
Di sisi lain, Fatimah, Suraya, dan Farid tampak menjaga jarak dengan Melati.
Saat Fatimah dan Suraya makan malam di rumah Adam, Seri datang membawakan makanan.
Tidak curiga, Fatimah meminta Melati untuk menyiapkan makanan pemberian Seri di meja.
Ketika Melati membawa makanan tersebut ke dapur, ia tiba-tiba terjatuh dan berteriak histeris sambil menatap ke arah Seri.
Sesaat kemudian ia jatuh pingsan.
Seri sendiri lantas pergi begitu saja.
Kejadian itu membuat Fatimah mulai percaya bahwa bisa jadi Seri memang berniat untuk mencelakai Melati.
Malam harinya, Adam melihat Melati melayang di udara meninggalkan rumah.
Anehnya, Melati ternyata muncul di belakangnya. Seolah tidak terjadi apa-apa.
Suraya pergi berjalan-jalan bersama Melati.
Setibanya di pinggir sungai, Melati tiba-tiba menghilang.
Suraya kemudian mendapati Melati tengah makan bunga melati di hutan.
Terpergok oleh Suraya, dengan tenang Melati mengajak Suraya untuk pulang.
Pak Leh meminta Fatimah untuk menghubungi Adam dan memintanya untuk berkumpul di rumahnya nanti malam tanpa mengajak Melati.
Sementara itu, selepas pergi bersama Suraya, Melati tanpa sengaja bertemu dengan Seri.
Keduanya hanya terdiam sambil saling bertatapan.
saling bertatapan dalam diam
Adam tidak datang ke rumah Pak Leh karena sibuk bekerja.
Pulang ke rumah, ia sempat bertemu dengan sosok hantu yang menyerupai Melati.
Malamnya, Pak Leh menelpon Adam dan memberitahu bahwa Melati bukanlah manusia.
Sebelum Pak Leh bercerita lebih lanjut, Melati datang menghampiri Adam.
Mau tidak mau Adam pun memutuskan hubungan telpon tersebut.
Seri diam-diam menanam boneka voodoo pemberian dukun di bawah rumah Adam.
Aksinya terpergok oleh pak Leh, Farid, Suraya, dan Fatimah yang tiba-tiba muncul.
Mendengar keributan di luar, Adam mengeceknya.
Bertemu langsung dengan Adam, pak Leh kembali memberitahu bahwa Melati bukanlah manusia.
Adam tidak percaya dan meminta mereka semua pergi meninggalkan tempat tersebut.
Masuk ke dalam rumah, Melati menghampiri Adam.
Adam menanyakan siapa Melati sebenarnya. Melati hanya menjawab bahwa ia sangat mencintai Adam.
Dari luar, pak Leh berteriak meminta agar Adam mengecek leher bagian belakang Melati. Ia yakin ada paku di sana.
Yang jika ditarik akan mengembalikan sosok Melati ke wujud aslinya sebagai pontianak (kuntilanak).
Adam melakukannya. Dan benar. Setelah paku tersebut ditarik, Melati menampakkan wujud aslinya yang menyeramkan.
Perlahan Adam melangkah keluar, bergabung dengan pak Leh dan yang lain.
Tanpa berkata apa-apa, pontianak Melati ikut melangkah keluar dari rumah.
pontianak melati
Pak Leh lantas memberitahu pada Melati dan yang lain siapa sebenarnya Melati.
Yang ternyata masih ada hubungannya dengan perbuatan ayah Adam sebelum ia meninggal.
Pak Leh meminta Melati untuk pergi agar ia tidak perlu membunuhnya.
Sembari meneteskan air mata, Melati pun melayang menjauh dan kemudian menghilang.
Adam terbangun. Disusul dengan Melati yang ternyata masih ada di sampingnya.
Adam langsung mengecek leher belakang Melati. Tidak ada paku di sana.
Penutup
Itu tadi sinopsis atau alur cerita dari film Paku Pontianak.
Yang menutup cerita dengan twist membingungkan.
Padahal, tanpa ada twist di akhir tersebut, film ini sudah bisa berakhir dengan tenang.
Yah walau penjelasan hubungan Melati dengan aksi ayah Adam di masa lalu agak dipaksakan.
Namun dengan Adam yang dibuat seolah hanya bermimpi, cerita jadi bergeser ke arah yang tidak jelas.
Semua yang terjadi sebelumnya seolah tidak ada artinya.
Tapi ya sudahlah, namanya juga film horor. Mau dari Indonesia, Malaysia, maupun mancanegara lain, kebanyakan tidak bisa dipungkiri punya naskah yang membagongkan.
Ngomong-ngomong, karakter Adam di film “Paku Pontianak” ini kenapa kalau dilihat lama-lama semakin mirip dengan Atta Halilintar, ya…
Film “Paku Pontianak” ini bisa ditonton secara legal dan gratis di kanal Youtube David Teo atau langsung simak saja di bawah ini.
Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi
