Panduan · November 18, 2018 2

Cara Mengisi Kartu Kedatangan Imigrasi Sri Lanka

Awal bulan November ini saya melakukan traveling singkat ke Sri Lanka. Hanya 9 hari saja. Memang masih terasa kurang, apalagi dengan cuaca yang sudah memasuki musim penghujan, sehingga kurang bebas beraktivitas kemana-mana. Namun karena dari pertama kurang persiapan informasi, yah dinikmati saja lah sebisanya, hehehe.

Untuk saat ini, imigrasi Sri Lanka masih menerapkan sistem kartu kedatangan alias Arrival Card bagi para pelancong yang masuk ke negara mereka. Yang sedikit berbeda, setelah diperiksa dan mendapatkan stempel, kartu ini akan diambil oleh pihak imigrasi. Berbeda dengan kartu kedatangan imigrasi Thailand, yang memaksa kita untuk menyimpan dan menjaga baik-baik potongan Arrival Card yang kita punya agar tidak bermasalah pada saat hendak keluar dari negara gajah.

srilanka arrivalcard kartukedatangan 2

Selain itu, yang juga unik, di bagian belakang kartu ada spot iklan yang saat saya datang kemarin diisi oleh provider telekomunikasi Mobitel. Milik pemerintah mungkin ya?

srilanka arrivalcard kartukedatangan 1

Tidak banyak sebenarnya yang perlu diisi pada kartu kedatangan Sri Lanka. Hanya ada 8 poin saja, ditambah dengan isian tanggal dan tanda tangan kita. Yang sudah sering bertandang ke luar negeri kemungkinan besar tidak akan kesulitan. Namun bagi yang ingin lebih jelas dan lebih pasti dalam melakukan pengisian kartu, silahkan simak penjelasan masing-masing poin isian yang ada di bawah ini.

NomerTulisanArti / yang harus diisi
1Flight No. / Name of The ShipNomer penerbangan / nama pesawat (salah satu)
2Passport No.Nomer pasport
3NationalityKebangsaan
4Name with initialsNama lengkap sesuai paspor
5Address in Sri Lanka (Mandatory)Alamat tinggal / menginap di Sri Lanka
6No. of accompanying childrenJumlah anak yang dibawa
7First port of embarkationKota asal keberangkatan
8Purpose of visitTujuan kedatangan. Centang kotak Holiday jika tujuannya untuk berlibur / traveling
-DateTanggal saat tiba
-SignatureTanda tangan
9For office use onlyABAIKAN

Seluruh isian di atas, kecuali nomer 9, WAJIB untuk diisi. Yang paling utama adalah poin kelima, yang sudah diberi tanda Mandatory oleh pihak imigrasi Sri Lanka. Isi bagian ini dengan nama hotel tempat teman-teman menginap beserta alamatnya.

Karena Sri Lanka masih terhitung baru dalam membuka negara mereka terhadap turis, ada baiknya pada bagian ini diisi dengan hotel di kota-kota yang umum dikunjungi turis. Seperti Kolombo, Negombo, Kandy, Ella, atau Sigiriya. Petugas sempat enggan memberikan stempel pada lembaran paspor saya gara-gara hotel tempat saya menginap perdana ada di kota Jaffna, kota non-touristy di wiayah paling utara negara Sri Lanka sekaligus yang paling akhir terlepas dari jeratan pemberontak Macan Tamil 😀

Untuk poin ketujuh, kota asal keberangkatan, diisi dengan nama kota asal pesawat menuju Sri Lanka ya. Bukan kota tempat tinggal teman-teman. Untuk kasus saya yang terbang dari Surabaya – Kuala Lumpur lalu Kuala Lumpur – Kolombo, isian pada poin ini adalah Kuala Lumpur, BUKAN Surabaya.

Jangan lupa untuk menyertakan bukti cetak Visa Sri Lanka jika sudah mengurusnya sebelum berangkat. Petugas imigrasi biasanya hanya meliriknya saja, tanpa memeriksa secara detil. Jadi mikir juga… jangan-jangan kalau dipalsukan tetep bisa lolos 😀

Beberapa informasi lain yang perlu diketahui seputar pengisian kartu kedatangan ini adalah:

  • Tulisan wajib diisi dalam huruf balok besar
  • Harap menggunakan pulpen berwarna hitam atau biru
  • Jika membawa anak kecil, masing-masing anak harap mengisi kartu kedatangan sendiri-sendiri
  • Masa berlaku paspor minimal 6 bulan
  • Wajib mencantumkan tujuan kedatangan

Semoga tulisan di atas bermanfaat bagi teman-teman yang hendak berlibur ke Sri Lanka 🙂