Contoh Itinerary Kyoto dan Osaka 6 Hari 5 Malam Ala Backpacker – Cuma Dua Jutaan!

Tulisan ini merangkum itinerary keliling wilayah Kyoto dan Osaka yang sudah dipublikasikan sebelumnya. Siapa tahu ada yang hendak bepergian sekaligus ke dua tempat tersebut saat sedang berada di Jepang. Diasumsikan tiba di Kyoto pada pagi hari dan masih sempat untuk mlipir ke Nara terlebih dahulu sebelum memulai eksplorasi di area Kyoto. Jika waktunya tidak sesuai dengan jadwal teman-teman, perjalanan ke Nara bisa dipindahkan ke hari lain atau waktu lain yang lebih senggang jadwalnya. Mungkin hanya butuh sekitar 3 jam untuk bermain bersama rusa di Nara, sudah termasuk perjalanan pulang pergi. Diasumsikan pula jadwal pesawat pulang adalah pada siang hari dari kota Osaka, sehingga pada hari terakhir memang sudah tidak ada jadwal lain selain menuju ke bandara. Untuk akomodasi bisa disesuaikan biayanya dengan yang teman-teman gunakan ya, sedang untuk makan, jajan, dan belanja lainnya yang sifatnya pribadi atau tentatif sengaja tidak dimasukkan dalam itinerary karena tergantung daya tahan masing-masing dalam melawan godaan 😀

Hari Ke-1: Nara dan Kyoto

Hari pertama ada perjalanan ekstra menuju Nara, yang hanya berjarak kurang dari sejam dari kota Kyoto. Ini bisa menjadi itinerary alternatif apabila teman-teman tiba di Kyoto pada pagi hari. Jika memang tidak memungkinkan, kegiatan bermain rusa di Nara bisa ditiadakan atau dipindahkan ke hari atau waktu lain. Oh ya, untuk nomer bus yang digunakan tidak mengikat ya, bisa menggunakan bus jalur lain selama melewati destinasi yang diinginkan. Ada cukup banyak pilihan rute bus di Kyoto.

Hari Ke-2: Kyoto

Di sepanjang jalan menuju gerbang Fushimi Inari Taisha banyak penjual makanan pinggir jalan dan semuanya menggoda. Tidak ada salahnya untuk menyiapkan dana lebih di hari kedua ini untuk mencicipi takoyaki, burung dara bakar, king crab rebus, dan lain sebagainya.

Hari Ke-3: Kyoto dan Osaka

Berhubung hari ketiga kartu pass sudah tidak berlaku, untuk transportasi harus mengeluarkan uang. Sengaja tidak banyak berpindah tempat untuk menghemat pengeluaran. Dari Kyoto Station menuju Osaka mengggunakan kereta JR, cukup murah tarifnya, hanya ¥560. Tiba di Osaka langsung beli kartu Osaka Amazing Pass di Osaka Station. Tapi karena baru akan dipakai esok hari, untuk perjalanan dari Osaka Station menuju stasiun terdekat dengan hostel kembali harus membeli tiket secara manual.

Hari Ke-4: Osaka

Dua hari di Osaka bisa dikatakan full bersenang-senang karena bisa seharian jalan ke sana kemari dan masuk ke berbagai tempat wisata tanpa perlu mengeluarkan uang sepeser pun. Semuanya berkat kartu Osaka Amazing Pass.

Hari Ke-5: Osaka

Hari Ke-6: Osaka dan Indonesia

Karena jadwal penerbangan adalah pada pukul 11 pagi, maka hari terakhir tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain check-out dan menuju ke bandara Kansai dengan menggunakan kereta limited express. Biayanya ¥920. Agak mahal, tapi itu sudah opsi termurah. Harap perhatikan durasi perjalanan yang hampir mencapai 1 jam dan perkiraan antrian imigrasi yang bisa saja padat.

Demikianlah keseluruhan contoh itinerary keliling Kyoto dan Osaka selama 6 hari ala backpacker. Jika dihitung secara keseluruhan, maka total pengeluaran selama 6 hari 5 malam mengeliling Kyoto dan Osaka adalah ¥24,360 atau RP 2,92 juta jika menggunakan kurs pada saat artikel ini ditulis. Angka ini masih bisa lebih ditekan apabila memilih penginapan yang lebih murah. Kebetulan dua hostel yang saya pilih kemarin bukan yang termurah, tapi yang letaknya paling strategis alias dekat dari stasiun.

Selamat Berlibur dan Hepi Trepling!